Penagar.id – Langkah berani Massimiliano Allegri menempatkan Rafael Leao sebagai striker utama dalam laga pramusim AC Milan kontra Arsenal harus diakui belum membuahkan hasil menggembirakan.
Bertanding di National Stadium, Singapura, Rossoneri kalah tipis 0-1 dari tim London Utara lewat gol Bukayo Saka di babak kedua.
Meski statusnya hanya uji coba, Allegri tetap menyajikan taktik yang cukup mengejutkan. Leao yang selama ini dikenal sebagai pemain sayap, diplot sebagai penyerang tengah.
Posisi yang sudah lama tak lagi ia tempati sejak pertama kali berseragam Milan.
Sayangnya, strategi ini berjalan di luar ekspektasi. Sepanjang 79 menit di lapangan, Leao tak mampu memberikan tekanan berarti terhadap pertahanan Arsenal.
Statistik mencatat Milan hanya melakukan tiga tembakan dengan satu mengarah ke gawang, sementara Arsenal mendominasi dengan 23 tembakan dan tujuh on target.
Lorenzo Colombo akhirnya masuk menggantikan Leao di penghujung laga, namun Milan tetap gagal menyamakan kedudukan.
Kendati kalah, laga dilanjutkan ke babak adu penalti sebagai bagian dari hiburan penonton.
Dalam format unik dengan 10 penendang tiap tim, Milan menang 6-5 setelah empat penendang Arsenal gagal mengeksekusi tugasnya.
Di pihak Milan, hanya tiga pemain yang gagal mencetak gol dari titik putih.
Usai pertandingan, Allegri tetap memberikan pembelaan terhadap Leao.
“Leao bermain sangat baik, sama seperti anggota tim lainnya. Saya puas,” kata Allegri.
Meski demikian, Allegri tak menutupi rasa kecewanya atas hasil akhir pertandingan.
“Ketika kami kalah, meskipun itu pertandingan persahabatan, saya tidak pernah sepenuhnya senang.
“Tapi sekarang penting untuk mempersiapkan diri dengan baik untuk sisa musim ini. Kami bermain setara dengan salah satu tim terbaik Eropa selama 60 menit – itu bukan hal yang mudah,” imbuhnya.
Laga ini menjadi bagian dari pemanasan AC Milan sebelum memasuki musim 2025/2026. Allegri mengakui masih banyak hal yang perlu diperbaiki dari lini serang dan transisi permainan.
Sementara Arsenal tampil solid dan kompak, menunjukkan kesiapan mereka menatap musim baru dengan keyakinan tinggi.