Mancanegara

Zohran Mamdani Jadi Wali Kota Muslim Pertama New York

×

Zohran Mamdani Jadi Wali Kota Muslim Pertama New York

Sebarkan artikel ini
Zohran Mamdani , Wali Kota Muslim Pertama di New York.(Foto : GettyImages)
Zohran Mamdani , Wali Kota Muslim Pertama di New York.(Foto : GettyImages)

Penagar.id – Sejarah baru tercipta di Amerika Serikat. Untuk pertama kalinya, seorang muslim terpilih sebagai Wali Kota New York City.

Ia adalah Zohran Mamdani, politikus muda berusia 34 tahun yang berasal dari Partai Demokrat.

Mengutip hasil perhitungan cepat yang dirilis CBS News, Mamdani berhasil unggul dengan 50,4% suara.

Ia mengalahkan kandidat independen Andrew Cuomo yang meraih 41,6%, dan kandidat Partai Republik Curtis Sliwa yang tertinggal jauh di posisi ketiga dengan 7% suara.

Kemenangan tersebut langsung disambut sorak sorai pendukungnya. Dalam pidato kemenangan yang penuh semangat, Mamdani menegaskan bahwa kemenangan ini adalah tanda kebangkitan harapan di tengah masyarakat.

“Hari ini kita telah berbicara dengan suara yang jelas: harapan masih hidup,” kata Mamdami kepada para pendukungnya, Selasa jelang tengah malam waktu Paman Sam atau Rabu (5/11/2025) siang WIB.

Baca Juga :  Trump Kirim Amunisi yang Ditangguhkan Biden ke Israel

Namun, tanpa menunggu lama, Mamdani juga menyindir Presiden AS saat ini, Donald Trump, yang sejak awal dikenal kerap menyerang kebijakan Demokrat, terutama soal imigrasi.

“Donald Trump, karena saya tahu Anda sedang menonton, saya punya empat kata untuk Anda,” ujarnya.

“Turn the volume up (keraskan volumenya)!” tegasnya.

Kemenangan Mamdani menjadi bagian dari gelombang besar kemenangan Partai Demokrat dalam tiga pemilihan umum besar yang digelar pada Selasa.

Ini merupakan ujian elektoral pertama sejak Trump kembali menduduki kursi kepresidenan sembilan bulan lalu.

Hasil tersebut tak hanya memperlihatkan kekuatan Demokrat yang bangkit, tetapi juga menandai munculnya generasi baru pemimpin progresif yang siap menantang dominasi politik Trump.

Baca Juga :  Malnutrisi dan Cedera Parah Jadi Ancaman Ganda bagi Anak-Anak Gaza

Bagi Mamdani, kemenangan ini adalah simbol perlawanan terhadap kebijakan Trump yang kerap dianggap merugikan imigran.

Ia menjadikan isu itu sebagai jantung kampanyenya dan berjanji akan memperjuangkan kebijakan inklusif untuk seluruh warga New York.

“Jika ada yang bisa menunjukkan kepada bangsa yang dikhianati Donald Trump cara mengalahkannya, kota itulah yang melahirkannya,” kata Mamdani kepada para pendukungnya.

“Dan jika ada cara untuk menakuti seorang diktator, cara itu adalah dengan membongkar kondisi yang memungkinkannya mengumpulkan kekuasaan. Ini bukan hanya cara kita menghentikan Trump, tetapi juga cara kita menghentikan calon presiden berikutnya,” tegasnya.

Mamdani menyebut tantangan terbesarnya sebagai wali kota nanti adalah menjalankan agenda paling ambisius untuk mengatasi krisis biaya hidup yang dialami kota ini.”

Baca Juga :  Trump : AS Tak Ingin Warga Gaza Jadi Korban Bantuan Kemanusiaan

Sementara itu, Trump tak tinggal diam. Dalam wawancara dengan program 60 Minutes di CBS, ia menyinggung kemenangan Mamdani dan bahkan mengancam akan memblokir bantuan dana federal bagi New York jika kota itu dipimpin oleh sosok seperti Mamdani.

“Jika New York dipimpin oleh seorang komunis, yang Anda lakukan hanyalah membuang-buang uang yang Anda kirim ke sana,” ujar Trump pada hari Minggu.

Dengan terpilihnya Mamdani, New York memasuki babak baru dalam sejarah politiknya.

Banyak pihak menilai bahwa kepemimpinan Mamdani bisa menjadi tolak ukur arah politik progresif di tengah ketegangan nasional yang meningkat di bawah pemerintahan Trump.

** Baca berita pilihan menarik lainnya langsung di ponselmu di Channel WhatsApp Penagar.id. Klik disini