Mancanegara

Trump : Ukraina Siap Berunding, Rusia Respon Positif 

×

Trump : Ukraina Siap Berunding, Rusia Respon Positif 

Sebarkan artikel ini
Ilustrasi. Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump mengklaim Ukraina Siap Berunding dan Rusia merespon Positif.(Foto : iStockphoto)
Ilustrasi. Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump mengklaim Ukraina Siap Berunding dan Rusia merespon Positif.(Foto : iStockphoto)

Penagar.id, NASIONAL – Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengumumkan bahwa dirinya telah menerima surat dari Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky.

Surat tersebut berisi pernyataan kesiapan Ukraina untuk segera duduk di meja perundingan guna mencari solusi atas konflik yang berkepanjangan dengan Rusia.

“Ukraina siap untuk datang ke meja perundingan sesegera mungkin untuk membawa perdamaian semakin dekat. Tidak ada yang lebih menginginkan perdamaian selain rakyat Ukraina,” kata Trump seperti dilaporkan Reuters, Rabu (5/3/2025).

Baca Juga :  Amerika Serikat Keluar dari WHO, Ini Alasannya 

Trump juga mengungkapkan bahwa dirinya telah melakukan diskusi mendalam dengan Rusia dan mendapatkan respons positif mengenai kemungkinan gencatan senjata.

“Sudah waktunya menghentikan kegilaan ini. Sudah waktunya menghentikan pembunuhan. Sudah waktunya mengakhiri perang yang tidak masuk akal ini. Jika Anda ingin mengakhiri perang, Anda harus berbicara dengan kedua belah pihak,” kata Trump.

Baca Juga :  Israel serang Gaza Malam Tahun Baru, Belasan Warga Sipil Tewas

Selain membahas negosiasi damai, Trump menyebut bahwa Ukraina telah menyatakan kesiapan untuk menandatangani perjanjian mineral dengan AS.

Menurut pemerintahannya, kesepakatan ini sangat penting untuk memastikan kelanjutan dukungan AS terhadap pertahanan Ukraina.

Sumber yang mengetahui pembicaraan tersebut mengatakan kepada Reuters bahwa kesepakatan ini dirancang sebagai imbalan atas bantuan militer AS, yang belakangan dihentikan oleh Trump.

Baca Juga :  Israel Serang RS Indonesia di Gaza: Listrik Padam, Pasien dalam Bahaya

Namun, Menteri Keuangan AS Scott Bessent menegaskan bahwa tidak ada rencana untuk menandatangani perjanjian tersebut.

Hingga kini, Trump belum memberikan detail lebih lanjut mengenai perjanjian mineral tersebut, sehingga kelanjutan pembahasannya masih menjadi tanda tanya.(*)

**Cek berita dan artikel terbaru kami dengan mengikuti WhatsApp Channel

You cannot copy content of this page