Iklan Platfrom Recreative - Scroll untuk lanjut
Parlemen

Bukber jadi Momen Pererat Silaturahmi DPRD dan Pemprov Gorontalo

×

Bukber jadi Momen Pererat Silaturahmi DPRD dan Pemprov Gorontalo

Sebarkan artikel ini
Ketua DPRD Provinsi Gorontalo, Thomas Mopili saat diwawancarai awak media usai kegiatan buka bersama pada Senin (17/3/2025). (Foto : Penagar.id/Sucipto Mokodompis)
Ketua DPRD Provinsi Gorontalo, Thomas Mopili saat diwawancarai awak media usai kegiatan buka bersama pada Senin (17/3/2025). (Foto : Penagar.id/Sucipto Mokodompis)

Penagar.id, GORONTALO – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Gorontalo menggelar buka puasa bersama di Rumah Jabatan Ketua DPRD, Senin (17/3/2025).

Acara ini dihadiri Gubernur Gorontalo Gusnar Ismail dan Wakil Gubernur Idah Syahidah Rusli Habibie.

Ketua DPRD, Thomas Idrus Mopili, menegaskan pentingnya acara ini sebagai langkah awal untuk memperbaiki komunikasi dan membangun kembali sinergi antara eksekutif dan legislatif.

Baca Juga :  Sepi Siswa, DPRD Provinsi Gorontalo Dorong Solusi Terhadap SMK di Boalemo

“Mudah-mudahan ini bisa mencairkan suasana yang belum lama ini terasa kurang selaras antara DPRD dan pemerintah daerah. Dari sekian banyak pertemuan, kita berharap momen kali ini menjadi titik temu dan mempererat hubungan antara DPRD dan pemerintah daerah,” ujar Thomas.

Ia mengatakan, buka puasa ini tidak sekadar ajang silaturahmi, tetapi juga menjadi momentum mempererat koordinasi antara DPRD dan Pemerintah Provinsi Gorontalo.

Baca Juga :  Reses di Desa Tinelo, Hais Ayuwa Serap Aspirasi Warga Soal Infrastruktur dan Bantuan Usaha

Acara ini semakin bermakna dengan kehadiran anak-anak yatim piatu yang ikut merasakan kebersamaan.

Selain itu, kehadiran Gubernur dan Wakil Gubernur dalam acara ini juga menjadi sinyal bahwa hubungan kedua lembaga akan semakin harmonis.

Baca Juga :  Komisi IV Deprov-Wali Kota Gorontalo Bertemu, Bahas Nasib SMA 8

Thomas berharap momentum Ramadan ini bisa dimanfaatkan sebagai waktu untuk refleksi diri dan memperkuat kerja sama. DPRD dan Pemprov Gorontalo diharapkan dapat mengesampingkan perbedaan demi kemajuan daerah.

“Kami juga berharap kegiatan seperti ini bisa menjadi tradisi yang terus dijalankan untuk mempererat hubungan antara pemangku kebijakan dan masyarakat” kata Thomas.(*)