Penagar.id – Sekretaris Jenderal PAN sekaligus anggota DPR nonaktif, Eko Hendro Purnomo atau lebih dikenal sebagai Eko Patrio, akhirnya buka suara usai rumah pribadinya di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, dijarah massa saat gelombang unjuk rasa 25–31 Agustus 2025 lalu.
Eko yang mendatangi Polda Metro Jaya pada Jumat (12/9) mengungkap bahwa hingga kini dirinya masih mengontrak di kawasan pinggiran Jakarta.
Ia mengaku belum siap kembali ke rumahnya karena kondisi bangunan tersebut rusak parah akibat penjarahan.
“Ya, sementara saya masih ngontrak sekarang di satu tempat di pinggiran kota Jakarta gitu, ya. Untuk rumah, saya belum kepikiran, mudah-mudahan entar ada rezeki saya mau benerin rumah saya,” ujarnya dikutip dari CNN Indonesia.
Eks komedian itu menuturkan, rumah yang dirusak massa merupakan hasil jerih payahnya selama puluhan tahun. Ia tak menyangka seluruh barang dan isi rumah bisa lenyap dalam satu malam.
“Karier yang saya capai selama ini hilang seketika pada malam itu. Ya, sedih, sih, sedih gitu ya, tapi ya saya ambil hikmahnya saja,” katanya.
Eko mengaku belum menaksir jumlah kerugian, tetapi menegaskan tidak ada satu pun barang yang tersisa.
“Belum saya hitung berapa kerugiannya tetapi semuanya habis, ludes, ya, tidak tersisa baik masalah dari baju, celana, semua punya anak dan sebagainya, tidak ada yang tertinggal, semuanya habis. Habis dan luluh lantak, gak ada,” ucapnya.
Meski sempat kecewa, Eko kini berusaha ikhlas dan menjadikan musibah tersebut sebagai refleksi hidup.
“Kalau bicara ikhlas, tentunya awal-awal tentunya ada rasa kecewa, tetapi sekarang saya ikhlaskan semuanya. Saya ingin, ya, merefleksikan diri saya untuk lebih baik lagi. Mungkin ada yang kecewa dan sebagainya, ya enggak apa-apa,” katanya.
Eko merupakan salah satu dari empat anggota DPR yang rumahnya jadi sasaran penjarahan dalam gelombang aksi akhir Agustus.
Aksi massa itu sempat dipicu oleh respons parodi Eko terkait isu tunjangan DPR yang ramai di publik.
Sejak kejadian tersebut, PAN menonaktifkan Eko sebagai anggota DPR periode 2024–2029. Meski demikian, ia masih tercatat sebagai Sekjen DPP PAN.
** Baca berita pilihan menarik lainnya langsung di ponselmu di Channel WhatsApp Penagar.id. Klik disini
