Penagar.id – Peringatan Hari Pahlawan menjadi momentum untuk menumbuhkan kembali nilai-nilai perjuangan di tengah perubahan zaman. Momentum ini harus dimaknai dengan meneruskan semangat juang para pahlawan melalui dunia pendidikan.
Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Gorontalo Utara, Dr. Irwan Abudi Usman. Menurutnya, perjuangan hari ini tidak lagi berbentuk perlawanan fisik, melainkan perjuangan membangun kualitas sumber daya manusia (SDM).
“Kalau dulu pahlawan berjuang merebut kemerdekaan, maka sekarang kita berjuang menjaga dan mengisi kemerdekaan lewat pendidikan,” kata Dr Irwan Abudi Usman, Senin (10/11/2025).
Momentum bersejarah yang diperingati setiap 10 November ini, menurutnya, bukan sekadar mengenang jasa para pejuang, tetapi juga menjadi refleksi untuk melanjutkan perjuangan mereka melalui karya dan pengabdian nyata.
“Nilai-nilai kepahlawanan seperti kejujuran, tanggung jawab, disiplin, dan semangat pantang menyerah perlu terus ditanamkan kepada peserta didik. Karena itu, guru dan tenaga pendidik, menjadi ujung tombak dalam membumikan semangat itu di lingkungan sekolah,” terangnya.
Ia mendorong agar semua pihak terus berkolaborasi dalam memperkuat mutu pendidikan di Gorontalo Utara. Irwan meyakini, kerja bersama itulah yang akan menjadi bentuk nyata melanjutkan perjuangan para pahlawan.
Dr. Irwan menjelaskan bahwa dunia pendidikan merupakan arena perjuangan modern yang tidak kalah penting dari perjuangan di masa lalu. Jika dahulu para pahlawan berjuang melawan penjajahan, kini generasi penerus bangsa berjuang melawan kebodohan, kemiskinan, dan ketertinggalan melalui pendidikan.
“Pendidikan adalah bentuk perjuangan masa kini. Melalui pendidikan, kita bisa mencetak generasi penerus bangsa yang berkarakter, cerdas, dan memiliki semangat nasionalisme yang tinggi,” tambahnya.
Lebih lanjut, Dr. Irwan juga memberikan apresiasi kepada seluruh tenaga pendidik dan tenaga kependidikan di Gorontalo Utara yang selama ini telah berjuang di garis depan dalam mencerdaskan anak bangsa, meski dengan berbagai keterbatasan.
“Dedikasi para guru merupakan wujud nyata dari semangat kepahlawanan di era modern,” ujarnya.
Dr. Irwan berharap, semangat Hari Pahlawan dapat menginspirasi seluruh masyarakat Gorontalo Utara untuk terus berkontribusi positif, dalam pembangunan daerah, terutama di bidang pendidikan.
“Semangat juang, kerja keras, dan pengabdian tanpa pamrih para pahlawan hendaknya menjadi motivasi bagi kita semua dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab, demi masa depan bangsa yang lebih baik,” tutupnya.






