Kota GorontaloBerita

Poltekkes Gorontalo Berdayakan Kader Kesehatan, Tangani Hipertensi dan Deteksi Komplikasi Kehamilan

×

Poltekkes Gorontalo Berdayakan Kader Kesehatan, Tangani Hipertensi dan Deteksi Komplikasi Kehamilan

Sebarkan artikel ini
Suasana Penutupan Pengabmas Pemberdayaan Kader Kesehatan dengan Pendampingan Keluarga dalam Penanganan Hipertensi dan Deteksi Dini Komplikasi Kehamilan yang dilaksanakan Politeknik Kesehatan Kemenkes Gorontalo di Kelurahan Moodu Kecamatan Kota Timur, Jumat (1/11/2024). (Foto : Dok. Poltekkes Kemenkes)
Suasana Penutupan Pengabmas Pemberdayaan Kader Kesehatan dengan Pendampingan Keluarga dalam Penanganan Hipertensi dan Deteksi Dini Komplikasi Kehamilan yang dilaksanakan Politeknik Kesehatan Kemenkes Gorontalo di Kelurahan Moodu Kecamatan Kota Timur, Jumat (1/11/2024). (Foto : Dok. Poltekkes Kemenkes)

Penagar.id, GORONTALO – Politeknik Kesehatan Kemenkes Gorontalo melaksanakan pengabdian masyarakat (Pengabmas) di Kelurahan Moodu, Kecamatan Kota Timur, Kota Gorontalo selama enam bulan, mulai dari April hingga Oktober 2024.

Eka Rati Astuti, SST., M.Keb, selaku Ketua tim Pengabmas mengatakan, Pengabmas kali ini berfokus pada Pemberdayaan Kader Kesehatan dengan Pendampingan Keluarga dalam Penanganan Hipertensi dan Deteksi Dini Komplikasi Kehamilan.

“Kegiatan ini merupakan bentuk komitmen Politeknik Kesehatan Kemenkes Gorontalo dalam meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat yang bertujuan untuk memberdayakan masyarakat agar lebih peduli terhadap kondisi kesehatan di lingkungan sekitar” kata Eka, Jumat (1/11/2024).

Baca Juga :  Kartu Perdana Indosat Diregistrasi Ilegal Beredar di Gorontalo, Sempat Terendus APH

Dirinya menjelaskan, program ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan yang dapat menjadi bekal bagi para kader kesehatan dengan keterampilan praktis untuk mendampingi keluarga dalam menjaga kesehatan secara mandiri.

“Kami ingin menciptakan kader kesehatan yang lebih sadar dan tanggap terhadap isu-isu kesehatan, terutama terkait hipertensi yang menjadi salah satu ancaman serius bagi kesehatan masyarakat,” terangnya.

Baca Juga :  IMM Minta Kades Buhu Dikenakan Pasal Berlapis

“Kemudian juga terkait komplikasi kehamilan yang dapat berdampak pada kesehatan ibu dan anak,” imbuhnya.

Dirinya berharap hasil dari kegiatan ini bisa bertahan lama dan memberikan dampak positif yang berkelanjutan, sehingga masyarakat di Kelurahan Moodu memiliki ketangguhan yang lebih baik dalam menghadapi tantangan kesehatan.

Sementara itu, Lurah Moodu Ocen Hudodo, SH mengaku sangat mengapresiasi kegiatan tersebut. Selaku Pemerintah Desa, dirinya mengapresiasi upaya Poltekkes Kemenkes Gorontalo dalam memberikan edukasi dan pelatihan kepada warga setempat.

Baca Juga :  Komit Nol Emisi tapi Danai PLTU, Dukungan Transisi Energi Bank Mandiri Diragukan

Dirinya berharap Poltekkes Kemenkes Gorontalo dapat terus bekerja sama dengan Kelurahan Moodu sehingga kegiatan seperti ini bisa terus dilakukan di waktu yang akan datang.

“Kami berterima kasih karena kegiatan seperti ini sangat membantu masyarakat dalam memahami dan mengelola kesehatan mereka, terutama dalam hal pencegahan dan deteksi dini,” kata Ocen.(rilis)

**Cek berita dan artikel terbaru kami dengan mengikuti WhatsApp Channel

You cannot copy content of this page