Penagar.id – Kabar duka menyelimuti Pengadilan Negeri Palembang setelah Raden Zaenal Arief, salah satu hakim yang dikenal berdedikasi, ditemukan tidak bernyawa di kamar kosnya di kawasan Dwikora, Palembang, Sumatera Selatan, Rabu (12/11/2025).
Kepergiannya mengejutkan banyak pihak karena pada hari yang sama ia dijadwalkan memimpin sejumlah agenda persidangan.
Menurut keterangan resmi tim humas Pengadilan Negeri Palembang yang diterima KOMPAS.com, Kamis (13/11/2025), kecurigaan muncul ketika petugas keamanan tidak melihat Raden keluar kamar sejak pagi.
Setelah beberapa kali dipanggil namun tidak ada jawaban, petugas kemudian membuka pintu bersama penghuni kos lainnya dan mendapati Raden telah meninggal dunia.
“Kami semua kaget. Beliau semestinya sudah berada di ruang sidang pagi ini. Ternyata kami mendapat kabar duka bahwa beliau telah meninggal dunia,” ungkap salah satu panitera yang enggan disebutkan namanya.
Sejumlah rekan kerja juga menyampaikan bahwa almarhum belakangan mengeluhkan rasa nyeri pada bagian dada.
Meski demikian, ia tetap hadir bekerja dan menjalankan tanggung jawabnya tanpa menunjukkan keluhan di hadapan orang lain.
“Beliau orang yang sangat disiplin, meski sakit tetap berusaha hadir. Tidak pernah mengeluh di depan orang lain,” tambah seorang pegawai PN Palembang yang cukup dekat dengan almarhum.
Ketua Pengadilan Negeri Palembang Kelas IA Khusus, I Nyoman Wiguna, turut menyampaikan duka mendalam atas wafatnya Raden. Ia mengenang almarhum sebagai panutan bagi banyak hakim muda, sosok yang santun, dan figur yang dikenal berintegritas tinggi.
“Kami sangat kehilangan sosok hakim teladan, pribadi hangat, dan panutan bagi banyak hakim muda. Beliau dikenal selalu santun kepada siapapun dan berintegritas tinggi dalam menjalankan tugas,” ujar Nyoman Wiguna.
Jenazah Raden Zaenal Arief kemudian dipulangkan ke Bandung, Jawa Barat, untuk disemayamkan dan dimakamkan di pemakaman keluarga.
Semasa hidup, almarhum dikenal luas oleh kalangan peradilan maupun para jurnalis di Sumatera Selatan.
Sebagai juru bicara PN Palembang, ia kerap memberikan penjelasan kepada media terkait perkara publik dan kegiatan lembaga.
Selain tugas formalnya, Raden juga dikenal aktif memimpin apel pagi dan sore, serta gemar memberi motivasi kepada para pegawai tentang pentingnya integritas dan pelayanan.
Sosoknya yang hangat meninggalkan kesan mendalam bagi banyak staf.
“Pak Zaenal itu selalu tersenyum, kalau berbicara selalu menenangkan. Beliau sosok yang kami hormati dan cintai,” ujar salah satu pegawai muda PN Palembang.






