Penagar.id – Komisi IV DPRD Provinsi Gorontalo menyoroti pentingnya efisiensi anggaran yang tidak berdampak negatif pada kualitas penanganan bencana.
Hal ini mengemuka dalam kunjungan kerja Komisi IV ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Gorontalo pada Selasa (29/7/2025), sebagai bentuk pengawasan terhadap kesiapan lintas daerah menghadapi cuaca ekstrem.
Kunjungan yang dipimpin Ketua Komisi IV, Ikbal Al Idrus, ini diterima langsung oleh Kepala BPBD Kabupaten Gorontalo, Udin M.N. Pango.
Pertemuan keduanya berlangsung konstruktif, membahas struktur tanggung jawab serta efektivitas koordinasi antara pemerintah provinsi dan kabupaten dalam merespons bencana.
Dalam kesempatan tersebut, Ikbal menyampaikan bahwa sinergi antarwilayah sudah menunjukkan perbaikan.
Namun ia menekankan bahwa keterbatasan anggaran yang kini menjadi tantangan utama, tidak boleh menjadi alasan menurunnya kesiapsiagaan di lapangan.
“Kita tidak ingin efisiensi anggaran malah mengorbankan kesiapsiagaan kita dalam menghadapi bencana,” ujarnya.
Ia juga menambahkan bahwa meskipun pembagian tugas antara provinsi dan kabupaten telah berjalan cukup baik, evaluasi berkala tetap diperlukan agar sistem penanganan darurat tidak lemah dalam situasi genting.
Contoh nyata dari kerja sama lintas daerah, menurut Ikbal, adalah respons cepat terhadap insiden bencana di kawasan GOR Kabupaten Gorontalo belum lama ini.
Peristiwa tersebut menjadi refleksi penting bagaimana koordinasi efektif bisa menyelamatkan banyak pihak jika dikelola dengan baik.
“Ini menjadi penting mengingat kondisi cuaca saat ini yang tidak menentu, dengan hujan deras dan angin kencang yang kerap kali memicu bencana,” tambahnya.
Komisi IV menegaskan, di tengah ancaman bencana akibat perubahan iklim dan dinamika cuaca yang sulit diprediksi, komunikasi lintas instansi dan kesiapan operasional mutlak diperkuat.
Optimalisasi anggaran harus tetap menjamin bahwa setiap potensi bencana bisa dihadapi dengan cepat, terstruktur dan menyeluruh.