Penagar.id, GORONTALO – Pelayanan pihak Bank BRI Unit Kabila terhadap uang nasabah yang diduga raib secara ‘misterius’ dari dari rekening bank tersebut, dikeluhkan warga Kota Gorontalo.
Rivaldy Irawan Bau, warga Kota Gorontalo mengaku, Bank BRI Unit Kabila tidak bisa memberikan kejelasan atas keluhannya tersebut.
Dirinya mengatakan, persoalan ini bermula saat dirinya menerima notifikasi One Time Password (OTP) aplikasi BRImo di Gawainya pada (16/10/2024), tepat pukul 22.54 WITA.
Rivaldy mengaku kaget karena dirinya merasa tidak pernah melakukan transaksi menggunakan M-banking.
Saat dicek, ternyata ada sejumlah uangnya yang berkurang karena adanya sebuah transaksi.
Rivaldy kemudian menghubungi Call Center Bank BRI dan disarankan untuk menghubungi Bank BRI terdekat serta menonaktifkan akun M- Banking.
“Saya diminta untuk menunggu selama 10 hari dan mengunjungi Bank BRI unit Kabila,” kata Rivaldy kepada awak media, Senin (28/10/2024).
Dirinya mengaku sempat dikunjungi pihak Bank BRI berapa hari kemudian setelah kejadian tersebut. Namun, setelah 10 hari berlalu, Rivaldy belum mendapatkan kejelasan dari pihak BRI.
Dirinya kemudian mengunjungi Bank BRI Kabila untuk meminta kejelasan.
Rivaldy mengatakan, pihak bank menjelaskan bahwa uangnya yang raib tersebut disebabkan adanya transaksi pembayaran ke Virtual Account (VA) dari rekening miliknya.
“Pihak Bank bilang, ditransaksi saya itu untuk membayar belanja online . Padahal tidak pernah, bahkan aplikasinya saja saya tidak punya,” ungkap Rivaldy.
Dirinya mengatakan, Pihak Bank bahkan mengecek langsung dengan menginstal aplikasi yang dimaksud. Dari situ diketahui Rivaldy tidak pernah mendaftarkan Rekeningnya ke Aplikasi tersebut.
“Saat diminta penjelasan, pihak Bank malah memberikan saya nomor tujuan VA itu dan meminta saya untuk mencari tau sendiri siapa pemilik akun itu,” ungkap Rivaldy.
Selaku nasabah, Rivaldy sangat menyayangkan pelayanan Bank tersebut.
“Masa saya disuruh cari sendiri siapa pemiliknya. Ini kan rekening Bank mereka,” ujarnya.
Kecewa dengan pelayanan Bank BRI, Rivaldy kemudian langsung menarik semua uang di rekeningnya yang tersisa dan memindahkannya ke rekening bank lainnya.
“Selaku masyarakat saya sangat kecewa dan dirugikan,” imbuhnya.
Menanggapi hal tersebut, Kepala BRI Unit Kabila, Muh Sadly, saat dikonfirmasi mengaku persoalan ini sudah ditangani sesuai prosedur dan ketentuan yang berlaku.
“Hal ini sementara proses pendalaman investigasi dan kewenangan jawaban ada di kantor Cabang, nanti akan dijadwalkan pertemuan setelah ada hasil investigasi dari BRI Cabang Gorontalo,” kata Sadly.(*)